Deiyai - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Deiyai melaksanakan Rapat paripurna dalam rangka pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Deiyai Tahun Anggaran 2025  pada Jumat (22/11/2024).

 Dalam sidang tersebut turut dihadiri Ketua dan anggota DPRD Deiyai, Penjabat Bupati , Kapolres, Dandim 1703 Deiyai, Pj Sekda serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah serta  tamu undangan lainnya.
Sidang dipimpin  dan dibuka Pelaksana harian ketua DPRD  deiyai Markus Mote dan dihadiri para anggota dewan. Penjabat Bupati Deiyai Elimelek Edowai, S.Sos menyampaikan nota pengantar APBD tahun 2025.

 “Anggaran pendapatan dan belanja daerah yang meliputi anggaran pendapatan, anggaran belanja dan anggaran pembiyaan, secara garis besar APBD Kabupaten Deiyai tahun 2025 sebesar Rp 1.109.791.274.600 yang terdiri dari pendapatan asli daerah Rp 82.524.921.600 pendapatan transfer sebesar 1.022.266.353.000  dan lain – lain pendapatan yang sah sebesar Rp 5.000.000.000,” kata Bupati.  

Pada pandangan fraksi beberapa hal yang menjadi catatan yang perlu di perhatikan dan di laksanakan pada tahun 2025 adalah
dari  Fraksi pkb Naftali Magai,S.Pd menyampaikan  perhatian dalam biaya opersional pengadaan pegawai untuk pemerintah kabupaten deiyai

“ dengan adanya penerimaan  Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS ) baru 2024 ,  Tenaga Honorer Kategori ( THK ) 2  dan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (P3K) agar  harus diperhatikan biaya – biaya operasional instansi tekhnis kepegawaian agar semua proses dan tahapan dapat di laksanakan sehingga tidak menghambat nasib pegawai dan diharapkan agar perhatian pemerintah terhadap masyarakat dari  daerah – daerah yang terisolir seperti distrik Bowobado dan Distrik kapiraya” kata Magai.

 Selain itu   Pandangan umum komisi A Hendrik Onesimus Madai, ST
- menyampaikan ucapan terimakasih mewakili seluruh anggota DPRD Pada masa akhir jabatan DPRD.

 “Terimakasih kepada semua pihak sehingga  selama 5 tahun telah menjalin hubungan yang baik, saling kerja sama Bersama baik  pemerintah daerah, TNI, POLRI dan seluruh Masyarakat sehingga daerah ini kita bangun Bersama - sama dalam keadaan aman dan kondusif, serta rasa Syukur yang mendalam karena 20 anggota DPRD awal masuk tahun 2019  hingga selesai masa akhir jabatan tahun 2024 ini  semua lengkap  5 tahun bertugas.

Selain itu Ketua Komisi A menekankan agar kedepan  ringkasan APBD  harus disampaikan tepat waktu.

“ Dengan adanya perubahan regulasi yang baru maka Pihak eksekutif menyiapkan ringkasan APBD harus tepat waktu agar semua belanja pada kegiatan  dapat di cermati dan dibahas melalui alat – alat kelengkapan Dewan dan kedepan  penyelesaian hak – hak DPRD harus tepat waktu,” kata Madai.
Jawaban eksekutif atas pandangan umum fraksi maupun komisi  disampaikan oleh  Penjabat bupati deiyai Elimelek Edowai.

“Terimkasih kpd anggota DPRD yang telah bekerja sama selama 5 ( lima ) tahun sehingga  pembangunan dpt berjalan dgn baik dan semua masukan dari Fraksi dan Komisi akan menjadi catatan dalam pembahasan selanjutnya.

Selaint itu   Penjabat Bupati  juga  mengharapkan netralitas dalam pilkada mendatang dan menjaga kamtibmas.

“ ASN,  TNI POLRI dan aparat kampung harus netral dalam PILKADA mendatang, dan menjaga Keamanan secara menyeluruh baik di kota maupun   kampung agar pilkada dapat berjalan dalam kondisi aman,  dan dihimbau agar minuman keras tidak tdk dapat diperdagangkan selama masa pilkada untuk menjaga tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan Bersama dalam proses pelaksanaan pilkada di kabupaten Deiyai," ujar Bupati.
 

Humas Deiyai ( D B )