Berita Seputar Kabupaten Deiyai

Pelantikan Bupati Karateker Untuk Kabupaten Deiyai

Berita Deiyai | | 07 Sep 2011 00:36 | Dilihat: 347 kali

JAYAPURA - Penjabat  Bupati Kabupaten Deiyai Hengki Kayame SH dan  Penjabat  Bupati Kabupaten Mamberamo Tengah (Mamteng) Drs Ayub Kayame MA dilantik oleh Penjabat Gubernur Provinsi Papua Dr. Drs. H. Syamsul Arief  Rivai MSi atas nama Presiden RI di Aula Gedung Negara, Jayapura, Kamis (4/8). Turut hadir dalam  pelantikan tersebut antara lain Sekda Provinsi Papua drh. Constan Karma, para pejabat  Pemprov Papua, para penjabat  Pemkab Deiyai dan Mamberamo Tengah. Hengki Kayame  SH sebelumnya menjabat  Sekwan DPRD Kabupaten Paniai. Ia menggantikan Penjabat  Bupati  Kabupaten Deiyai  Drs Blasius  Pakage. Sedangkan  Ayub  Kayame  sebelumnya menjabat  Kepala Biro Mental dan Spiritual Pemprov Papua. Ia menggantikan Penjabat  Bupati Kabupaten Mamberamo Tengah   Yohanes Rumbiak SH. Pengambilan sumpah dan pelantikan Penjabat  Bupati Kabupaten Deiyai Hengki Kayame SH dan  Penjabat  Bupati Kabupaten Mamberamo Tengah Drs Ayub Kayame MA didampingi  rohaniwan Pdt. Sebelum Karubaba sekaligus dilakukan penandatangan Berita Acara Pelantikan disaksikan Penjabat  Gubernur Provinsi Papua Dr. Drs. H. Syamsul Arief  Rivai MSi  dan Sekda Provinsi Papua drh. Constan Karma. Selanjutnya Penjabat  Gubernur Provinsi Papua Dr. Drs. H. Syamsul Arief  Rivai MSi menyematkan  tanda pangkat dan penyerahan  SK Mendagri tentang pengangkatan Penjabat Bupati Deiyai dan Bupati Mamberamo Tengah.     
Ayub Kayame  dan Hengki Kayame  usai pelantikan mengatakan, pihaknya  mendapat  tugas utama adalah memfasilitasi  Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati di daerahnya masing masing.  
Ayub Kayame menuturkan, ia menilai  penunjukan dirinya  menjadi Penjabat upati Mamberami Tengah adalah suatu kepercayaan dari negara dan pemerintah kepada saya namun ini penuh dengan tanggungjawab dan saya  harus mempertanggungjawabkan kepada pemerintah, negara dan masyarakat dan juga kepada Tuhan sesuai harapan Penjabat Gubernur Provinsi Papua Dr. Drs. H. Syamsul Arief  Rivai MSi.
Terkait  netralitas  Penjabat Bupati dalam Pemilukada, dia menandaskan,  selain dirinya adalah Bupati yang adalah pembina politik dan  harus netral tapi ia adalah PNS. “Saya harus tunjukan kenetralitas saya ditengah tengah masyarakat,” katanya.     
Agar tak  terjadi konflik sosial Pemilukada seperti  yang terjadi di Kabupaten Puncak, menurutnya, pihaknya akan berupaya untuk meminimalisir supaya tak  terjadi  konflik horizontal antara masyarakat di Mamberamo Tengah.  Hengki Kayame mengatakan,  komitmen saya selaku Penjabat Bupati adalah untuk melaksanakan  tugas pemerintahan dan memfasilitasi  Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Deiyai  sesuai dengan amanat yang dibebankan kepada saya. 
Sementara itu, Tokoh Masyarakat dan Intelektual Kabupaten Deiyai Natalis Edoway SE  yang  menghadiri upacara tersebut  menegaskan, pelantikan Penjabat Bupati Deiyai untuk membalas  kerinduan masyarakat Deiyai yang selama ini  menantikan  kehadiran seorang pemimpin  yang bertanggungjawab untuk penyelenggaraan pemerintahan di  Kabupaten Deiyai. 
“Pak Hengki  Kayame yang baru  dilantik   beliau sudah mempunyai pengalaman yang cukup di pemerintahan di Kabupaten Paniai. Pengalaman yang ada dapat diteruskan juga di kabupaten Deiyai dengan tujuan membangun masyarakat  dan kabupaten Deiyai,” katanya. 
Menurut dia,  kepercayaan  pemerintah  yang telah dipercayakan kepadanya  karena dia adalah putera terbaik  yang telah dinilai oleh Presiden melalui Mendagri, Gubernur dan masyarakat sehingga   hal ini merupakan tanggungjawabnya yang harus ia buktikan.
“Ketika diberikan kepercayaan itu mudah dan enak  tapi kita mempertanggungjawabkan kepada yang  memberikan dukungan itu berat. Tapi saya percaya dengan pengalaman beliau  pasti akan bisa,” tukasnya. 
Kemudian sehubungan dengan agenda agenda politik kedepan khususnya di Kabupaten Deiyai, lanjutnya, pihaknya mengharapkan seluruh komponen masyarakat  dan mahasiswa baik  yang ada di Jayapura maupun Deiyai untuk bersama sama memberikan dukungan kepada Penjabat Bupati. 
“Selama ini yang terkesan itu adalah pemerintah  bangun sendiri tanpa melibatkan tokoh masyarakat Deiyai sehingga masyarakat jalan sendiri dan pemerintah  jalan sendiri,” ucapnya.  
Karena itu, tambahnya,  kedepan  pemerintah harus menggandeng masyarakat untuk mempersiapkan agenda baik  itu Pilkada Provinsi juga Pilkada Kabupaten terutama berhubungan dengan Pilkada Kabupaten Deiyai. 

Share post :