Berita Seputar Kabupaten Deiyai
Mahasiswa Minta Pemda Bagikan Dana TA Langsung
DEIYAI - Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Deiyai, Pieter Adii, pada 6 Maret 2015 lalu mengatakan, mulai tahun 2015/2016 pemerintah tidak akan turun langsung ke kota studi masing-masing di Jawa dan Bali untuk membagikan dana Tugas Akhir (TA).
Pihaknya akan membagikan dana TA dengan cara mentransfer ke rekening mahasiswa. Dana dikirimkan setelah mahasiswa mengirimkan proposal yang berisi sejumlah persyaratan.
Kebijakan ini ditanggapi sejumlah mahasiswa asal Deiyai yang sedang studi di pulau Jawa dan Bali. Donatus Mote, mahasiswa asal Deiyai di Yogyakarta misalnya, meminta pemerintah daerah menjelaskan alasan kebijakan ini baru dijalankan.
Tidak seperti biasa. Biasanya dana TA datang bagikan langsung ke masing-masing kota study. Kami minta penjelasan. Kalau tidak, kami tidak akan kirimkan proposal dan syarat yang diminta atau tolak dana TA yang mau kirim lewat rekening itu, kata Mote, Minggu (15/3/15). Senada disampaikan mahasiswa asal Deiyai kota studi Surabaya, Frans Madai dan Oce Doo di kota studi Semarang.
Sementara itu, Mateus Tekege, ketua Ikatan Mahasiswa Nabire, Paniai, Dogiyai, dan Deiyai (Ipamanapandode) kota study Bandung mengatakan, seharusnya pihak dinas perjelas kenapa kebijakan itu baru dijalankan tahun ini, tidak seperti tahun sebelumnya.
Dana APBD Kabupaten Deiyai khusus pendidikan biasanya dianggarkan milyaran, tapi yang dibagikan hanya ratusan juta saja, kata Tekege. Diketahui, persyaratan yang diminta itu diantaranya Kartu Tanda Mahasiswa, Transkrip Nilai semester awal sampai akhir, surat keterangan aktif kuliah dengan stempel basah, dan foto kopi buku rekening.
sumber : majalahselangkah.com