DEIYAI - Dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)-Mandiri tahun 2014 untuk Provinsi Papua mencapai Rp604 Miliar. Dana ini akan segera dicairkan ke 28 kabupaten dan 1 kota sesuai mekanisme.

Ini diungkapkan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung dan Kesejahteraan Keluarga (BPMK & KK) Provinsi Papua, Donatus Mote kepada majalahselangkah.com di Jayapura, Selasa (10/6/2014).

Dana sebesar itu akan disalurkan ke semua kabupaten dan kota di Provinsi Papua. Kami harap, dana dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat di pelosok sesuai kelompok-kelompok yang telah ada, kata Mote.

Sumber dana PNPM-Mandiri, menurut dia, dari APBN yang sudah dialokasikan dalam dana DIPA di setiap kabupaten/kota. Syaratnya, pihak kabupaten/kota perlu siapkan dana kontribusi.

Kalau dana kontribusi tidak ada, dana PNPM-Mandiri tidak bisa dicairkan. Jadi, pemerintah kabupaten/kota harus sediakan dana kontribusi, ungkapnya.

Untuk itu, ia harap ada keseriusan dari pemerintah daerah. Selama ini masyarakat sudah bisa merencanakan apa kegiatannya sesuai kebutuhan mereka di kampung. Tetapi kalau ini tidak didukung pemerintah daerah dengan menyediakan dana kontribusi, maka tentu akan sulit, imbuh mantan Kepala Kantor Pos Maluku-Irian Jaya ini.

Diakuinya, dana PNPM-Mandiri sebelumnya untuk beberapa daerah sempat terlambat dicairkan. Seperti Kabupaten Supiori, Puncak, Biak Numfor, dan Kabupaten Jayapura.

Hanya sekarang tinggal Kabupaten Puncak saja. Untuk daerah itu kita belum bisa berbicara dengan Bupati Puncak, karena dana kontribusi dari kabupaten belum ada, kata Donatus.

sumber : majalahselangkah.com